BERITA

Malinau- Menindak lanjuti instruksi Presiden RI Joko Widodo perihal antisipasi pencegahan merebaknya Virus Corona (Covid-19), Pemerintah Kabupaten Malinau melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) melakukan screening bagi para pendatang yang masuk ke Malinau, Selasa (17/03).

Screening ini dilakukan di beberapa tempat transportasi diantaranya bandara, pelabuhan speed, terminal, dermaga serta pos penjagaan. Screening ini diberlakukan bagi para penumpang yang baru tiba di Malinau.

dr. Eben Ezer Rumapea salah satu petugas kesehatan di pelabuhan speed menjelaskan screening yang dilakukan ini adalah untuk memeriksa suhu tubuh. Jika terdapat penumpang yang memiliki suhu tubuh diatas 37 derajat celsius, maka akan dilakukan edukasi dan pemeriksaan dengan melihat beberapa gejala seperti apakah merasa demam, batuk pilek, sakit tenggorokan dan mengalami gangguan pernafasan.

Selain hal tersebut, pihaknya juga menanyakan rute perjalanan dari penumpang. Apakah pernah melakukan perjalanan ke luar daerah dan sebagainya.

“Contoh misal dari Tarakan, apakah sebelumnya dia pergi ke Jawa, Sulawesi atau ke kota-kota lainnya. Kita sampaikan juga ketika suhu tubuhnya diatas 37 maka akan kita berikan obat. Kemudian menyarankan agar tidak melakukan perjalanan selama 2 minggu kedepan,” katanya.

“Lalu kita sampaikan, jika dia (penumpang) mengalami demam, batuk pilek yang tidak kunjung sembuh setelah minum obat, apalagi tiba-tiba merasa sesak maka kami sarankan untuk langsung datang ke puskesmas terdekat atau rumah sakit,” imbuhnya.

“Jadi upaya yang kita lakukan ini utamanya lebih ke pencegahan, karena kita tahu virus Corona ini lagi menyebar dan menjadi perhatian khusus pemerintah,” tuturnya.

"Saya Ada Untuk Semua"
"Bersama Kita Pasti Bisa"
"Salam Harmonis Untuk Kita Semua”