BERITA

Malinau – Ajang Pemilihan Duta Wisata Kabupaten Malinau 2025 resmi menetapkan pemenangnya. Dalam grand final yang digelar di Ruang Tebengang, Kamis (18/9/2025) malam, Daniel Arnold Septian dan Nabila Maulidya berhasil meraih predikat sebagai Putra dan Putri Duta Wisata Malinau 2025.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Jon Ifung, S.Sos., M.M., mewakili Bupati Malinau menyampaikan bahwa pemilihan ini menjadi langkah strategis dalam memperkenalkan dan mempromosikan potensi wisata daerah.

Ia menekankan bahwa duta wisata tidak hanya dinilai dari penampilan, tetapi juga wawasan, karakter, serta kemampuan berkomunikasi.

“Menjadi duta wisata bukan sekadar cantik atau tampan, tetapi harus mampu menjadi contoh bagi generasi muda, melestarikan budaya, dan menjaga lingkungan. Semoga para duta wisata terpilih dapat berkontribusi nyata dalam memajukan sektor pariwisata Malinau,” ujar Jon Ifung.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Malinau, Dr. Kristian, M.Si., dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini berlangsung sejak 15–18 September 2025 dengan rangkaian pembekalan, materi pengembangan diri, hingga grand final. Total 40 peserta mengikuti ajang ini, terdiri dari 20 putra dan 20 putri.

Kristian menambahkan, tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan partisipasi generasi muda dalam promosi pariwisata, mencetak figur duta wisata yang cerdas dan berkarakter, serta memperkuat daya saing promosi wisata daerah.

Selain memilih putra dan putri terbaik, ajang ini juga menobatkan duta wisata terfavorit melalui voting di media sosial.

“Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung, mulai dari pemerintah daerah, para narasumber, sekolah, hingga orang tua peserta. Dukungan ini membuktikan kepedulian kita terhadap pelestarian budaya dan pengembangan pariwisata Malinau,” kata Kristian.

Dengan terpilihnya Daniel Arnold Septian dan Nabila Maulidya sebagai Duta Wisata Malinau 2025, diharapkan keduanya mampu menjadi ikon baru dalam memperkenalkan keindahan alam, kekayaan budaya, dan potensi wisata Malinau ke tingkat nasional hingga internasional.

Daniel dan Nabila Terpilih Jadi Duta Wisata Malinau 2025 Malinau – Ajang Pemilihan Duta Wisata Kabupaten Malinau 2025 resmi menetapkan pemenangnya. Dalam grand final yang digelar di Ruang Tebengang, Kamis (18/9/2025) malam, Daniel Arnold Septian dan Nabila Maulidya berhasil meraih predikat sebagai Putra dan Putri Duta Wisata Malinau 2025. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Jon Ifung, S.Sos., M.M., mewakili Bupati Malinau menyampaikan bahwa pemilihan ini menjadi langkah strategis dalam memperkenalkan dan mempromosikan potensi wisata daerah. Ia menekankan bahwa duta wisata tidak hanya dinilai dari penampilan, tetapi juga wawasan, karakter, serta kemampuan berkomunikasi. “Menjadi duta wisata bukan sekadar cantik atau tampan, tetapi harus mampu menjadi contoh bagi generasi muda, melestarikan budaya, dan menjaga lingkungan. Semoga para duta wisata terpilih dapat berkontribusi nyata dalam memajukan sektor pariwisata Malinau,” ujar Jon Ifung. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Malinau, Dr. Kristian, M.Si., dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini berlangsung sejak 15–18 September 2025 dengan rangkaian pembekalan, materi pengembangan diri, hingga grand final. Total 40 peserta mengikuti ajang ini, terdiri dari 20 putra dan 20 putri. Kristian menambahkan, tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan partisipasi generasi muda dalam promosi pariwisata, mencetak figur duta wisata yang cerdas dan berkarakter, serta memperkuat daya saing promosi wisata daerah. Selain memilih putra dan putri terbaik, ajang ini juga menobatkan duta wisata terfavorit melalui voting di media sosial. “Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung, mulai dari pemerintah daerah, para narasumber, sekolah, hingga orang tua peserta. Dukungan ini membuktikan kepedulian kita terhadap pelestarian budaya dan pengembangan pariwisata Malinau,” kata Kristian. Dengan terpilihnya Daniel Arnold Septian dan Nabila Maulidya sebagai Duta Wisata Malinau 2025, diharapkan keduanya mampu menjadi ikon baru dalam memperkenalkan keindahan alam, kekayaan budaya, dan potensi wisata Malinau ke tingkat nasional hingga internasional.